Ingin Bisnis Franchise JNE ? Ini Kisaran Biayanya
Tidak hanya minimarket yang membuka peluang masyarakat untuk ikutan berbisnis, layanan pengiriman atau ekspedisi pun membuka kesempatan yang sama. JNE Express misalnya, menawarkan bisnisfranchise bagi mereka yang juga ingin menggeluti bidang kargo atau kurir. Biaya yang diperlukan untuk membuka franchise ini terdiri dari biaya perlengkapan sales serta uang jaminan (deposit).
Dilansir dari situs resminya, persyaratan umum untuk menjadi mitra JNE Express antara lain mengisi formulir pendaftaran, fotokopi KTP, pasfoto berwarna, fotokopi rekening koran tiga bulan terakhir, fotokopi kepemilikan tempat lokasi usaha, fotokopi surat keterangan domisili usaha, fotokopi surat izin gangguan, fotokopi bukti pembayaran PBB, serta foto dan denah lokasi calon tempat usaha. Selain itu, calon mitra juga harus membayar biaya perlengkapan sales serta uang jaminan.
Dilansir dari berbagai sumber, untuk bergabung dengan JNE Express, Anda harus menyediakan modal awal setidaknya sebesar Rp5,5 juta yang akan digunakan untuk mengurus perjanjian dan dana promosi. Kemudian, Anda harus mengeluarkan biaya tambahan sekitar Rp7 juta hingga Rp10 jutaan untuk pihak JNE sebagai jaminan, yang nantinya akan dikembalikan setelah masa kontrak selesai.
“Soal persyaratan lokasi, kami bisa meninjau terlebih dahulu. Sebaiknya lokasi berada di pusat bisnis atau lokasi yang ramai,” ujar pihak JNE, dilansir Kontan. “Kami sendiri menyarankan agar calon mitra mencari lokasi di pusat perbelanjaan atau di pusat bisnis dan perkantoran, seperti misalnya di pusat belanja ITC Jakarta.”
Nantinya, mitra akan diberi masa percobaan selama tiga bulan sejak awal beroperasi. Penilaian yang dilakukan pijak JNE adalah akumulasi target penjualan dengan KCU Grade A untuk penjualan Rp50 juta, KCU Grade B dan C untuk target penjualan Rp10 juta, dan KCU Grade D dan E untuk target penjualan Rp2 juta. Di samping itu, mitra juga diwajibkan untuk menjalankan Standard Operating Procedure (SOP) dengan baik dan benar.
Dilansir dari situs resminya, persyaratan umum untuk menjadi mitra JNE Express antara lain mengisi formulir pendaftaran, fotokopi KTP, pasfoto berwarna, fotokopi rekening koran tiga bulan terakhir, fotokopi kepemilikan tempat lokasi usaha, fotokopi surat keterangan domisili usaha, fotokopi surat izin gangguan, fotokopi bukti pembayaran PBB, serta foto dan denah lokasi calon tempat usaha. Selain itu, calon mitra juga harus membayar biaya perlengkapan sales serta uang jaminan.
Dilansir dari berbagai sumber, untuk bergabung dengan JNE Express, Anda harus menyediakan modal awal setidaknya sebesar Rp5,5 juta yang akan digunakan untuk mengurus perjanjian dan dana promosi. Kemudian, Anda harus mengeluarkan biaya tambahan sekitar Rp7 juta hingga Rp10 jutaan untuk pihak JNE sebagai jaminan, yang nantinya akan dikembalikan setelah masa kontrak selesai.
“Soal persyaratan lokasi, kami bisa meninjau terlebih dahulu. Sebaiknya lokasi berada di pusat bisnis atau lokasi yang ramai,” ujar pihak JNE, dilansir Kontan. “Kami sendiri menyarankan agar calon mitra mencari lokasi di pusat perbelanjaan atau di pusat bisnis dan perkantoran, seperti misalnya di pusat belanja ITC Jakarta.”
Nantinya, mitra akan diberi masa percobaan selama tiga bulan sejak awal beroperasi. Penilaian yang dilakukan pijak JNE adalah akumulasi target penjualan dengan KCU Grade A untuk penjualan Rp50 juta, KCU Grade B dan C untuk target penjualan Rp10 juta, dan KCU Grade D dan E untuk target penjualan Rp2 juta. Di samping itu, mitra juga diwajibkan untuk menjalankan Standard Operating Procedure (SOP) dengan baik dan benar.
Posting Komentar untuk "Ingin Bisnis Franchise JNE ? Ini Kisaran Biayanya"