Pemkab Lampura Melalui Disdag Gelar Pasar Murah Minyak Goreng
Gerbangindonesia88.com, Lampung Utara – Pemerintah Kabupaten Lampung Utara melalui Dinas Perdagangan gelar pasar murah minyak goreng, dengan harga yang disesuaikan oleh Pemerintah yaitu Rp.14.000,- (empat belas ribu rupiah) per liter, Senin (21/02/2022)
Pasar murah tersebut diadakan pada tiga titik, yaitu di Pasar Centeral Kotabumi, Pasar Pagi Kotabumi, dan Kantor Dinas Perdagangan Lampung Utara. Dijelaskan oleh Kepala Dinas Perdangan Lampung Utara, Hendri,S.H.,M.M., pada tiga titik tersebut disediakan pasokan minyak yang dibedakan. Di Pasar Centeral disediakan sebanyak 600 liter, Pasar Pagi Kotabumi sebanyak 600 liter, dan di Kantor Dinas Perdagangan sebanyak kurang lebih 2000 liter, dan bekerjasama dengan pihak Bullog dan PT.Wilrika Citra Mandiri.
Dalam peraturan pasar murah ini, setiap warga yang akan membeli minyak goreng, diwajibkan untuk membawa Foto copy KTP, mematuhi protokol kesehatan, dan diberikan maksimum pembelian yaitu 2 liter per orang.
Kegiatan ini juga turut diamankan oleh pihak TNI, Kepolisian, PolPP, serta Gugus Covid-19 Lampung Utara. Tujuan diadakannya pasar murah ini, untuk membantu kalangan masyarakat bawah akan kelangkaan dan harga tinggi minyak goreng yang selama ini terjadi. “Agenda ini akan kita usahakan untuk berlangsung juga pada kedepannya, dan masyarakat yang ingin membeli atau datang ke pasar murah ini diwajibkan untuk mematuhi prokes,” jelas Hendri.
Namun pada dua titik berbeda, yaitu Pasar Centeral Kotabumi dan Pasar Pagi Kotabumi kegiatan ini dihentikan dengan alasan masyarakat tidak dapat mematuhi prokes, tidak sabar mengantre, sehingga menimbulkan kerumunan.
“Ini kita hentikan, namun untuk kedepannya masyarakat jangan takut karena kita akan mengusahakan kembali pengadaan pasar murah minyak goreng ini,” ujar Hendri.
Dalam kesempatan ini juga, Mulyadi,S.H., salah satu anggota DPRD Komisi II Lampung Utara, menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi budaya antre dan prokes, agar setelah ini tidak adanya catatan kasus penambahan pasien Covid-19.
Terakhir Hendri menghimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi peraturan dengan maksimal membeli 2 liter per orang, dan tidak melakukan panic buying, yaitu menimbun dan melakukan penyetokan barang dengan berlebih. (shanti/fijai)
Posting Komentar untuk "Pemkab Lampura Melalui Disdag Gelar Pasar Murah Minyak Goreng"